BONTANG – Sosialisasi di Komunitas Travel Berbagi (Kontrabi), Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bontang, Neni-Agus paparkan visi akan jadikan Bontang sebagai Kota Jasa dan Pariwisata, Rabu (9/10/2024) sore.
Neni Moerniaeni menerangkan, perlunya kolaborasi antara pemerintah dengan pihak yang sevisi dengan pemerintah dalam memajukan pariwisata di Kota Bontang.
“Salah satu visi saya menjadikan Bontang Kota Jasa dan Pariwisata, sehingga Kontrabi sebagai organisasi yang memberikan layanan angkutan Kota Bontang, jelas sebagai pemerintah pasti akan memperhatikan mereka,” ucapnya.
Menurut Neni, pemerintah harus memenuhi segala fasilitas penunjang yang dapat mengembangkan pariwisata, semisal jalan yang mulus, agar memudahkan wisatawan berkunjung ke Kota Bontang.
Ini merupakan salah satu cara dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, termasuk Kontrabi sebagai salah satu jasa angkut di Kota Bontang yang bisa mendapatkan multiplier effect (efek tambah).
“Tugas pemerintah tentunya bagaimana menyiapkan segala fasilitas, sehingga banyak orang yang akan berkunjung ke Kota Bontang untuk menikmati destinasi wisata,” tukasnya.
Pada kesempatan yang sama, ketua Kontrabi, M. Agus Santoso, mengatakan Visi Kontrabi sangat sejalan dengan program Paslon Neni-Agus, sebab Kontrabi bergerak dibidang jasa dan merupakan garda terdepan dalam menggaet wisatawan yang berasal dari luar Kalimantan Timur.
“Kami sevisi dengan bunda dalam mengembangkan Kota Bontang, terkhusus dibidang pariwisata, kami bisa mempromosikan pariwisata-pariwisata di Kota Bontang kepada wisatawan dari luar Kaltim,” terangnya.
Menurut Agus Santoso, keberpihakan Kontrabi kepada Paslon Neni-Agus karena keduanya memiliki visi yang sejalan, dan dirinya mengaku, Paslon dengan jargon “Berbenah” itu dapat menjalankan visinya dengan baik dan membawa Kota Bontang menjadi lebih unggul.
“Program yang di tawarkan Neni-Agus sejalan dengan kami. Tinggal jika kelak terpilih nanti, dijalankan program itu untuk kebaikan Bontang kedepan,” tutupnya.