BONTANG– Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN) RI, Komjen Marthinus Hukom, meresmikan gedung baru BNN Kota Bontang yang berada di Jalan Awang Long, Selasa (4/2/2025).
Acara peresmian ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim, Brigjen Pol Rudi Hartono, Wali Kota Bontang, Basri Rase, dan Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim), Kasmidi Bulang.
Komitmen Pemberantasan Narkoba
Walikota Basri Rase menyatakan bahwa kolaborasi antara Kepala BNN dan Kasat Narkoba sangat penting dalam pencegahan dan penindakan terkait narkoba.
Ia juga menyebutkan bahwa Bontang pernah berada pada posisi kedua se-Kaltim pada tahun 2016 hingga sekarang posisi ke-empat.
“Bangunan baru ini, BNNK diharapkan dapat mempermudah pencegahan. Apalagi di Bontang, juga telah ada Perda tahun 2023 terkait narkoba, serta deklarasi pencegahan narkoba di setiap instansi pemerintahan, pendidikan, perusahaan, dan lainnya terus digalakan,” jelasnya.
Peran Masyarakat dalam Pemberantasan Narkoba
Kepala BNN RI Komjen Pol Marthinus Hukom, menyatakan bahwa narkoba adalah musuh bersama dalam kemanusian.
Ia juga menyebutkan bahwa peredaran narkoba di Indonesia mencapai 3,3 juta warga, 312 ribu anak-anak remaja, dan Rp500 triliun peredaran uang dalam narkoba.
“Oleh karena itu, kolaborasi antara Pemkot Bontang, BNNK, dan Polri sangat penting untuk menangkap peredaran narkoba,” tutupnya. (***)