KUTIM – Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur (Disdikbud Kutim) menaikkan beasiswa pendidikan untuk jenjang Paud, SD, dan SMP hingga 3 kali lipat.
“Dari total anggaran beasiswa untuk jenjang Paud, SD, SMP yang tadinya di tahun 2023 sebesar Rp5,5 miliar tahun ini menjadi Rp16,5 miliar,” kata Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, Jumat (13/12/2024), kemarin.
Ia juga mengatakan, selain kenaikan nominal besasiswa, jumlah penerima juga bertambah.
“Tahun 2023 untuk SD, yang menerima itu 4.870, sementara 2024 sebanyak 12.250 anak. Nominalnya per anak dari Rp750 ribu menjadi Rp1 Juta,” jelasnya.
Sementara itu, untuk jenjang SMP jumlah penerima pada tahun 2023 sebanyak 1.100 siswa yang menerima, kemudian bertambah hingga 2.500 pelajar di tahun 2024. Dengan nominal dari Rp1 Juta per siswa, menjadi Rp1,5 Juta.
Kriteria Penerima Beasiswa
Mulyono mengatakan, penentu siswa mendapatkan beasiswa adalah pihak sekolah, sementara dinas hanya memberikan panduan dan menyiapkan kuota.
Adapun kriteria penerima beasiswa tersebut adalah anak-anak yang berprestasi; anak veteran; anak-anak yang menjadi korban KDRT; anak-anak yang memiliki kelebihan (memiliki hapalan qur’an atau yang lainnya); dan yang terakhir untuk anak yang kurang mampu.
“Nah itulah, intinya sekolah yang menentukan, kita hanya memberikan panduan,” ujarnya.
Saat ditanyai terkait anak berkebutuhan khusus yang menempuh pendidikan di sekolah umum, Mulyono mengatakan, pelajar tersebut juga menjadi salah satu prioritas penerima beasiswa.
“Sekolah akan menilai itu,” tandasnya. (***)
