SANGATTA – Pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) Kutai Timur terus dikebut.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutim memastikan proyek yang masuk program tahun jamak ini siap selesai bertahap hingga 2026, didukung rancangan teknis matang dan kolaborasi dengan pihak swasta.
Kepala Bidang Perekonomian dan SDA Bappeda, Ripto Widargo, menjelaskan,
Mall Pelayanan Publik ini sudah mulai dibangun sejak 2024 dan akan dilanjutkan di 2025-2026.
Sementara, pelayanan sudah dimulai di kantor DPMPTSP Bukit Pelangi.
“Ini menjadi komitmen pemerintah untuk tidak menunggu gedung selesai,” ungkapnya belum lama ini.
Ripto menambahkan, tahap pra-konstruksi telah rampung dengan pembangunan pondasi di lokasi APT Pranoto, bekas gedung Kampus STAIS yang dibongkar total.
“Sudah ada DED (Detail Engineering Design), tinggal diteruskan ke pembangunan penuh,” jelasnya.
Selain itu, proyek ini mendapat dukungan swasta. “PT KPC juga ikut mendukung, termasuk kemungkinan sampai interior. Ini bentuk sinergi positif antara pemerintah dan pihak swasta,” ujar Ripto optimis.
Dengan rancangan teknis siap dan kolaborasi yang kuat, MPP Kutim diharapkan menjadi fasilitas layanan publik modern yang mempermudah masyarakat dan meningkatkan efisiensi pelayanan di daerah.
“Kita harap jadi fasilitas layanan publik modern,” pungkasnya. (ADV)


















