BONTANG – Para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bontang membuktikan kreativitas mereka melalui berbagai inovasi digital yang berorientasi pada peningkatan layanan publik.
Penata Perizinan Ahli Muda DPMPTSP Bontang, Idrus menuturkan bahwa CPNS ini tidak sekadar mengikuti ujian sebagai formalitas, melainkan benar-benar menjawab tantangan dengan solusi nyata.
“Ini menunjukkan kesiapan mereka menghadapi era digitalisasi pelayanan,” ungkapnya, Selasa (21/10/2025).
Dia beberkan, dari para CPNS di DPMPTSP sebanyak lima orang. Kelimanya ini membuat inovasi masing-masing, artinya ada lima inovasi baru yang bakal mereka implementasikan.
Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah Digital Archive Barang Belik Daerah (Dirgada).
Aplikasi ini berfokus pada pengarsipan digital barang-barang daerah, menciptakan sistem database yang efisien dan mudah diakses untuk mendukung transparansi serta akuntabilitas pengelolaan aset daerah.
Selain itu, hadir pula Microsite Informasi Gerai Layanan MPP, media publikasi digital yang menyajikan informasi lengkap tentang seluruh gerai yang ada di Mal Pelayanan Publik (MPP).
Melalui microsite ini, masyarakat dapat mengetahui jenis layanan yang tersedia sebelum berkunjung, sehingga menghemat waktu dan meningkatkan kenyamanan.
Tidak kalah inovatif, Optimalisasi Instagram MPP menjadi upaya memperkuat branding layanan publik secara visual.
Dengan sistem penjadwalan dan perencanaan konten yang informatif, akun Instagram MPP kini dirancang lebih menarik serta interaktif bagi masyarakat.
Kemudian, Aplikasi Website Pengunjung Menuju Gerai MPP Digital hadir sebagai solusi pemetaan digital.
Aplikasi ini memudahkan pengunjung menemukan lokasi gerai yang dituju, sekaligus membantu petugas dalam menganalisis arus pengunjung di area MPP.
Terakhir, Teman Responsif Perizinan Anda (Tera) menjadi platform konsultasi digital yang cepat dan interaktif, membantu masyarakat mendapatkan informasi akurat terkait perizinan tanpa harus datang langsung ke kantor.
“Semua ide ini mencerminkan semangat ASN muda yang inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” jelas Idrus. (*/Asri)



















