SANGATTA – Komisi C DPRD Kutai Timur semakin intens memantau pelaksanaan program-program prioritas Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.
Langkah ini dilakukan melalui serangkaian rapat dengar pendapat (hearing) dengan berbagai perangkat daerah, khususnya yang berada di bawah koordinasi bidang pembangunan.
Tujuannya, memastikan setiap program yang menjadi fokus Bupati dapat berjalan sesuai target.
Kepala Bidang Perekonomian dan SDA Bappeda Kutai Timur, Ripto Widargo, menjelaskan kegiatan pengawasan ini merupakan bagian dari tugas DPRD dalam menilai efektivitas implementasi kebijakan daerah.
“Komisi C ingin melihat sejauh mana program prioritas bupati sudah dijalankan di masing-masing perangkat daerah yang kami undang dalam hearing,” jelas Ripto belum lama ini.
Menurut Ripto, seluruh masukan dan evaluasi dari DPRD nantinya akan menjadi bahan penting bagi pemerintah daerah.
Hasilnya dipakai untuk menyusun kebijakan anggaran yang lebih tepat sasaran sekaligus menentukan program unggulan mana yang akan difokuskan pada periode berikutnya.
Bila ada kegiatan yang dinilai strategis atau mendesak, usulan tersebut akan dibawa ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk dibahas lebih lanjut.
“Kalau memang ada program yang sangat prioritas atau harus dipercepat pelaksanaannya, kami bahas dulu di Bappeda sebelum dibawa ke TAPD, supaya bisa terakomodir dengan baik,” ujarnya.
Meski begitu, Ripto menekankan, pemerintah daerah tetap harus realistis dalam mengalokasikan anggaran. Prinsip efisiensi dan perencanaan matang menjadi kunci agar pembangunan tetap seimbang dan berkelanjutan, tanpa membebani keuangan daerah.
“Anggaran harus dikelola secara bijak, sekaligus memastikan program prioritas tetap berjalan,” pungkasnya. (ADV)


















