BONTANG – Insiden kebakaran kapal terjadi di perairan Pulau Beras Basah, Kecamatan Bontang Selatan, pada Minggu (3/8/2025) sekitar pukul 11.22 WITA.
Kapal yang mengangkut tujuh orang penumpang tersebut terbakar di bagian mesin dan buritan, menyebabkan satu orang mengalami luka bakar, sementara enam lainnya selamat namun mengalami trauma sedang.
Kepala BPBD Bontang, Usman, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Eko Mashudi menjelaskan, kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Loktuan sekitar pukul 07.00 WITA menuju Pulau Beras Basah.
Setelah beberapa jam berada di pulau, kapal kembali berlayar sekitar pukul 11.05 WITA.
Dalam perjalanan kembali, kapal berhenti untuk mengisi bahan bakar dalam kondisi mesin mati.
Sekitar pukul 11.19 WITA, muncul percikan api dari bagian mesin yang kemudian menjalar hingga membakar setengah bodi kapal.
“Tim BPBD yang sedang melakukan pemantauan di sekitar Pulau Beras Basah melihat asap dan mendengar teriakan minta tolong dari penumpang. Kami langsung menuju lokasi menggunakan speedboat,” jelasnya.
Evakuasi dilakukan bersama tim terpadu yang terdiri dari BPBD, masyarakat, Polairud, TNI, dan PSC. Para penumpang segera dipindahkan ke kapal yang lebih besar, kemudian dibawa ke Pelabuhan Tanjung Laut Indah.
Satu korban yang mengalami luka bakar diketahui bernama Nur Arif Wahyu Wijaya, (26) warga Kelurahan Loktuan, Bontang Utara.
Enam penumpang lainnya, termasuk tiga anak-anak, dalam kondisi stabil namun sempat mengalami shock.
“Satu orang luka bakar dan saat ini sementara dalam perawatan medis,” pungkasnya. (*/Maldini)