BONTANG – Setelah memperkenalkan inovasi Dirgada atau Digital Arsip Barang Milik Daerah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bontang kini bersiap melangkah lebih jauh.
Inovasi yang digagas oleh Penata Laksana Barang Terampil, Yolanda P. D. Sorreng, ini tidak hanya memudahkan pencarian dokumen, tetapi juga membuka peluang kolaborasi lintas bidang dalam pengelolaan arsip.
“Setelah Dirgada berjalan dengan baik, kami mulai berkoordinasi dengan arsiparis. Ke depan, kami berencana membuat satu sistem lagi khusus untuk arsip permanen di lingkungan DPMPTSP,” ujar Yolanda, Jumaat (24/10/2025).
Dirgada sendiri merupakan sistem pengarsipan digital, yang menyimpan seluruh dokumen pengelolaan barang milik daerah dalam satu database.
Melalui sistem ini, pencarian arsip menjadi jauh lebih cepat karena setiap dokumen sudah dikategorikan dan dilengkapi dengan barcode.
Inovasi ini menjadi solusi praktis bagi petugas yang membutuhkan dokumen di luar jam kerja. Karena kata dia, tidak selamanya dokumen dibutuhkan saat jam kantor.
“Kalau ada lembur dan petugas barang sudah pulang, tinggal scan barcode, maka dokumen bisa langsung diakses, kapan pun dan di mana pun,” terangnya.
Yolanda menuturkan, kolaborasi dengan bagian arsip dan kepegawaian akan menjadi tahap lanjutan untuk memperluas manfaat Dirgada.
Sistem baru yang akan dikembangkan diharapkan mampu mengintegrasikan arsip permanen dengan data kepegawaian agar manajemen dokumen di DPMPTSP semakin rapi dan efisien.
“Kita ingin seluruh arsip, baik pengelolaan barang maupun dokumen kepegawaian, bisa terhubung dalam satu sistem digital,” harapnya. (*/Asri)

















