BONTANG – Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, buka suara soal akses jalan warga di RT 01 Kelurahan Kanaan tidak boleh ditutup.
Hal ini disampaikan menyusul laporan warga yang mengaku akses jalan di sekitar area tambang ditutup menggunakan rantai, dan timbunan pasir yang menghambat aktivitas keluar masuk warga.
Di mana akses tersebut terpantau pada Sabtu 11 Oktober masih ditutup yang diduga pengelola tambang.
“Kalau akses jalan bagi pemukiman ditutup, itu sudah mengganggu ketentraman. Warga negara berhak mendapatkan akses, dan kalau tidak ada jalan, justru pemerintah wajib membukakan,” tegas Agus Haris
Dja juga menginstruksikan lurah setempat dan aparat kepolisian untuk segera menindaklanjuti dan membuka kembali akses jalan tersebut.
Menurutnya, dalam kondisi apapun, perlindungan terhadap warga harus diutamakan dibandingkan aktivitas usaha.
“Saya sudah konfirmasi dengan lurah, soal akses jalan tutup itu,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Kanaan, Salmon Payung Allo, pihak akan segera dikoordinasikan dengan aparat penegak hukum (APH).
“Betul, akses itu sekarang ditutup. Kami akan pendekatan dulu. Hari ini kami koordinasi dengan Polsek,” pungkasnya. (*/Ayb)
