OPINI – Politik identitas menjadi isu yang semakin mencuat di Indonesia, terutama ketika agama digunakan sebagai alat politik.
Sebagai agama mayoritas di Indonesia, Islam sering kali berada di pusat wacana ini. Namun, bagaimana sebenarnya Islam memandang politik identitas?
Prinsip Islam dalam Politik
Dalam ajaran Islam sendiri, politik seharusnya selalu berlandaskan nilai-nilai moral dan etika.
Prinsip seperti keadilan, persaudaraan, dan kepentingan bersama harus diutamakan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Piagam Madinah sebagai Contoh
Nabi Muhammad saw. membangun kepemimpinannya bukan berdasarkan suku atau kelompok tertentu, melainkan atas dasar keadilan dan persamaan hak.
Piagam Madinah menjadi bukti nyata bagaimana beliau membangun masyarakat yang inklusif, di mana semua komunitas memiliki hak yang sama dalam kehidupan sosial dan politik.
Tantangan bagi Umat Islam
Tantangan bagi umat Islam di Indonesia saat ini adalah bagaimana membangun kesadaran politik yang berbasis pada nilai-nilai Islam yang inklusif, adil, dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat, tanpa terjebak dalam sekat-sekat identitas yang justru melemahkan persatuan bangsa kita sendiri.
Peran Anak Muda Milenial
Siapa yang harus terlibat untuk membasmi politik identitas yang eksklusif dan diskriminatif di Indonesia saat ini? Jawabannya ada di tangan anak muda milenial, yang memiliki intelektual luas, kritikal thinking memadai, dan memiliki jiwa nasionalisme yang kukuh. (***)